Dalam acara tersebut, Ahmad Novriwan menekankan pentingnya peran media dalam memajukan daerah dan mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik.
"Media memiliki peran penting dalam memajukan daerah, namun tantangan seperti pajak yang tinggi membuat media sulit bertahan," ucap Novriwan.
Menurut diskusi ini sangat bagus dan tepat dilakukan untuk membahas tantangan yang dihadapi oleh pengusaha media di Lampung dan mencari solusi untuk meningkatkan kualitas jurnalistik di daerah.
Ahmad Novriwan juga sepakat dan menandatangani sikap pernyataan yang dibuat PWI Lampung, sebagai komitmen JMSI
"PERNYATAAN SIKAP"
1. Meminta pemerintah dan parlemen menerapkan insentif pajak untuk perusahaan pers.
2. Meminta Presiden Republik Indonesia membebaskan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk perusahaan pers termasuk kerja sama advertorial serta langganan berita.
3. Mendesak pemerintah menghapus Pajak Penghasilan (PPh) untuk wartawan dan karyawan
4. Mendesak pemerintah hadir untuk mendukung pers berkualitas dengan memberikan insentif pajas kepada media massa sebagai sumber ilmu pengetahuan.
Ia berharap beban pajak yang dikenakan terhadap pengusaha media dapat diperingan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP), sehingga media dapat bertahan dan lebih fokus dalam menjalankan tugasnya sebagai pilar keempat demokrasi. (*)
Tags
Bandar Lampung
